RSS

Pesan Moral Rembulan Tenggelam di Wajahmu




  • Semua orang selalu diberi kesempatan untuk kembali. Sebelum maut menjemput, sebelum semuanya benar-benar terlambat. Setiap manusia diberikan kesempatan mendapatkan penjelasan atas berbagai pertanyaan yang mengganjal hidupnya. Ada yang mendapat kesempatan itu dari buku. Dari penjelasan orang-orang disekitarnya. Dari apa yang terrukir dilangit, tergurat di bumi atau yang tergantung diantaranya. Dari apa saja.
  • Banyak mereka yang tidak menyadari bahwa penjelasan itu sudah datang. Mungkin karena mereka terlalu dibutakan oleh kehidupan itu sendiri. Mungkin karena mereka tidak pernah memiliki kemampuan untuk menggapai penjelasannya. Mungkin juga mereka terlalu berharap fantastis. Dalam banyak hal, banyak kasus, penjelasan itu justru datang dengan sederhana.
  • Kehidupan ini tidak sia-sia . Besar-kecil, semua berarti.
  • Kehidupanmu menyebabkan perubahan garis kehidupan orang lain, kehidupan orang lain mengakibatkan
  • Perubahan garis kehidupan orang lainnya lagi, entah pada siklus keberapa, kembali lagi ke garis kehidupanmu. Saling mempengaruhi, saling berinteraksi.
  • Tak ada niat baik yang boleh dicapai denagn cara buruk, dan sebaliknya tak ada niat buruk yang berubah baik meski dilakukan dengan cara-cara baik.
  • Dengan megerti bahwa setipa potongan kehidupan ini penting, maka seseorang tidak akan banyak bertanya.
  • Terkadang sesuatu yang sangat sederhana bisa mengakibatkan sesuatu yang luar biasa besar.
  • Kalian mungkin memiliki masa lalu yang buruk, tapi kalian memiliki kepal tangan untuk merubahnya.
  • Kalian akan tetap jadi saudara dimana pun berada, kalian sungguh akan tetap menjadi saudara. Tidak ada yang pergi dari hati. Tidak ada yang hilang dari sebuah kenangan. Kalian sungguh akan tetap menjadi saudara.
  • Tidak semua orang tahu atau mengerti sebab-akibat kehidupannya. Dengan tidak tahu, maka mereka yang menyadari kalau tidak ada yang sia-sia dalam kehidupan akan selalu berbuat baik. Setiap keputusan yang akan mereka ambil, setiap kenyataan yang harus dihadapi, kejadian-kejadian menyakitkan, kejadain-kejadian menyenangkan itu akan mereka sadari sebagai bagian dari siklus bola raksasa yang indah, yang akan menjadi sebab-akibat bagi orang lain. Dia akan selalu berharap perbuatannya berakibat baik pada orang lain.
  •  Siklus sebab akibat itu sudah ditentukan. Tidak ada yang bisa merubahnya, kecuali satu yaitu kebaikan. Kebaikan bisa merubah takdir.
  • Ada banyak pemecahan masalah baik untuk setiap urusan.
  • Terkadang sebuah penerimaan akan memberikan hikmah yang luar biasa.
  •  Kalau semua orang berpikir itu bisa dibenarkan, bukan berarti itu menjadi bisa dibenarkan.
  • Kita tidak tahu apa yang akan terjadi selanjutnya.
  • Berharap sedikit, memberi banyak.
  • Buat apa kehidupan panjang yang baik jika dipenghujung sebelum maut menjemput harus berakhir dengan keburukan. Lebih baik kehidupan panjang yang buruk tapi dipenghujung sebelum maut datang berakhir dengan baik.
  •  Apakah hidup ini adil? YA. Ah, sayang kita selalu menurutkan perasaan dalam urusan ini. Kita selalu berprasangka buruk. Kita membiarkan hati yang mengambil alih, menduga-duga. Tidak puas menduga, kita membiarkan hati mulai menyalahkan. Mengutuk semuannya. Kemudain tega sekali, menjadikan kesalahan orang lain sebagai pembenaran atas tingkah laku keliru kita.
  • Banyak bentuk keadilan langit yang tidak akan pernah ita pahami secara sempurna. Beribu wajah. Berjuta bentuknya. Hanya satu cara untuk berkenalan dengan bentuk-bentuk itu. Selalulah berprasangka baik.
  • Nasehat lama : keberuntungan yang berlebihan selalu mengundang dengki.
  • Kita bisa menukar banyak hal menyakitkan yang dilakukan orang lain dengan sesuatu yang lebih hakiki, lebih abadi. Rrasa sakit yang timbul karena perbuatan aniaya dan menyakitkan itu sementara. Pemahaman dan penerimaan tulus dari kejadian itulah yang abadi.
  •  Kalau Alloh menginginkan terjadi, maka sebuah kejaddian pasti terjadi, tidak peduli seluruh isi langit-bumi bersekutu menggagalkan. Dan begitu sebaliknya. Apapun bentuk kehilangan itu, ketahuilah, cara terbaik untuk memahaminya adalah selalu dari sisi yang ditinggalkan.
  • Seseorang yang memiliki tujuan hidup, maka baginya tidak ada pertanyaan kenapa Tuhan selalu mengambil sesuatu yang menyenangkan darinya, kenapa dia harus dilemparkan lagi ke kesedihan. Baginya semua proses yang dialami, menyakitkan atau menyenangkan semuanya untuk menjemput tujuan itu.
  • Apapun bentuk kejadian, semua sudah terlampaui, diberangus oleh waktu, dimakan oleh detik-detik kehidupan. Hanya sebatas itu.
  • Ketika kau merasa hidupmu menyakitkan dan merasa muak dengan semua penderitaan maka itu saatnya kau harus melihat ke atas, pasti ada kabar baik untukmu, janji-janji, masa depan. Dan sebaliknya, ketika kau merasa hidupmu menyenankan dan selalu merasa kurang dengan semua kesenangan maka itulah saatnya kau harus lihat ke bawah, pasti ada yang lebih tidak beuntung darimu. Hanya sesederhana itu. Dengan begitu, kau akan selalu pandai bersyukur.



Free Template Blogger collection template Hot Deals SEO
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Users' Comments (0)